About Me

About Me
Writer, Pengelola Rumah Baca Istana Rumbia, Staff redaksi Tabloid Taman Plaza, Admin Yayasan CENDOL Universal Nikko (Koordinator bedah cerpen OCK), perias dan Make-up artist PELANGI Asosiasi Entertainment, Crew Wonosobo Costume Carnival dan Crew 'A' Event Organizer (Multazam Network), pernah bekerja di Hongkong dan Singapura. Cerpenis Terbaik VOI RRI 2011, dan diundang untuk Upacara HUT RI ke 66 di Istana Negara bersama Presiden RI. BMI Teladan yang mengikuti Sidang Paripurna DPR RI 2011 dan menjadi tamu Ketua DPD RI. Dinobatkan sebagai Pahlawan Devisa Penulis Cerpen BNP2TKI Tahun 2011. Pemuda Pelopor Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah kategori Seni-Budaya Tahun 2012. Menyukai langit, stasiun kereta, dan warna biru. Salah satu penulis Undangan Event Ubud Writers and Readers Festival 2011 di Ubud, Bali. Dapat dihubungi via Email FB/YM : Nessa_kartika@yahoo.com.

Saturday, October 23, 2010

Pengantin Bukan Pengantin

Dewi tak pernah menceritakan hal ini pada mama dan bapaknya, tak ingin menyinggung hati mereka. Tak jua pada suaminya yang begitu setia, menjadi imam keluarganya selama tujuh tahun ini.

Mama Dewi, Ia ingin jadi pengantin. Bukan karena Ia belum menikah, namun karena banyak hal yang disesalinya di hari pernikahannya.

Bapak Dewi, Ia ingin jadi pengantin, Bukannya ia tak mengakui statusnya sebagai istri, namun karena saat ia menjadi pengantin, banyak hal yang ia tak alami seperti pengantin-pengantin yang lain.

Ingin Dewi katakan pada suaminya, Ia ingin menjadi pengantin. Ia pernah ingin mengenakan pakaian cantik, kebaya putih? baju berenda penuh pernak pernik? kerudung putih panjang indah? mahkota kecil di jilbabnya berhias bunga melati... ah, tak ketinggalan...  lagu sholawat atau gending jawa, 'ning-nong-ning-gung... ning-nong-ning-gung...' mengiringi pesta dimana ia dan suaminya  berdua duduk dengan anggunnya bak raja dan ratu sehari, didandani secantik nyi roro kidul bersanding di pelaminan disaksikan berlusin tamu undangan.

Setiap ia melihat pengantin lain, ia hanya bisa iri dan nyeri, hanya bisa menyesal. pengantinnya bukan pengantin,  karena pengantinnya tak ada gaun pengantin, tak ada foto-foto indah yang bisa dipajang di gubuk mereka, tak ada cincin kawin melingkar di jari mereka berdua yang bisa dibawanya kemana-mana dan bisa ia tunjukan pada dunia bahwa ia telah menikah. Dan diantara semua nyeri hati itu, Di hari pengantinnya Tak ada Mama!

Ah, namun impian tinggal impian, Dewi memang pengantin yang bukan pengantin. Namun ia tetaplah pengantin.

kategori : 222 kata


Pengantin Bukan Pengantin

No comments:

Post a Comment