About Me

About Me
Writer, Pengelola Rumah Baca Istana Rumbia, Staff redaksi Tabloid Taman Plaza, Admin Yayasan CENDOL Universal Nikko (Koordinator bedah cerpen OCK), perias dan Make-up artist PELANGI Asosiasi Entertainment, Crew Wonosobo Costume Carnival dan Crew 'A' Event Organizer (Multazam Network), pernah bekerja di Hongkong dan Singapura. Cerpenis Terbaik VOI RRI 2011, dan diundang untuk Upacara HUT RI ke 66 di Istana Negara bersama Presiden RI. BMI Teladan yang mengikuti Sidang Paripurna DPR RI 2011 dan menjadi tamu Ketua DPD RI. Dinobatkan sebagai Pahlawan Devisa Penulis Cerpen BNP2TKI Tahun 2011. Pemuda Pelopor Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah kategori Seni-Budaya Tahun 2012. Menyukai langit, stasiun kereta, dan warna biru. Salah satu penulis Undangan Event Ubud Writers and Readers Festival 2011 di Ubud, Bali. Dapat dihubungi via Email FB/YM : Nessa_kartika@yahoo.com.

Sunday, December 12, 2010

[BUKU] BICARALAH PEREMPUAN!!!


Bicaralah Perempuan, merupakan sebuah ajang untuk menyuarakan berbagai kekerasan terhadap perempuan. Buku ini, meski banyak berbicara soal luka, penghiatanan dan air mata, tetapi tidak hendak mengajak anda berlarut-larut dalam duka. Berharap ini akan menjadi halilintar, yang membangunkan banyak orang dari mimpi panjang. Kekerasan terhadap perempuan begitu nyata, sangat dekat, dan menuntut partisipasi tanpa harus berfikir lambat.

Dalam semangat itulah buku ini hendak dilahirkan. Dari rahim gerakan serikat buruh di Serang – Banten, dalam spirit dan bagian tak terpisahkan dari Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan yang sudah dilaksanakan bersama-sama Komnas Perempuan. Dalam sebuah diskusi di Hotel Le Dian, bahkan buku ini diharapkan akan menjadi tonggak kebangkitan kaum perempuan; untuk lebih peduli, berbagi daya, dan bergandengan tangan dalam hangatnya kebersamaan.

Jika akhirnya buku ini diterbitkan bersama Leutika Prio secara indie, ini lebih karena pertimbangan rasional. Sekaligus untuk menjamin, agar suara yang keluar tetap lantang sebagaimana adanya. Tidak apa tidak terpajang di rak buku Gramedia, sebab buku ini memang hendak didedikasikan untuk kerja-kerja pemberdayaan.

Ini adalah murni proyek sosial. Sebuah lentera, untuk berbagi cahaya.

Tentu saja, kami mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan yang telah berpartisipasi dalam proses lahirnya buku Bicaralah Perempuan. Terutama, kepada para penulis yang telah mengirimkan naskahnya. Tidak ada imbalan, tidak ada iming-iming honor besar. Saya kira, mereka bahkan tanpa pamrih ketika mengirimkan karya. Percaya, ini akan menjadi sumbang sih yang sangat berharga, bagi upaya untuk mengkampanyekan bahwa tidak boleh ada lagi kekerasan terhadap perempuan. Sekarang, dan di waktu yang akan datang.

Senang anda sudah bersama-sama dengan kami terlibat dalam upaya membangun peradapan kemanusiaan. Memanusiakan manusia, dan bersuara bersama-sama untuk menentang segala bentuk kekerasan. Fisik dan psikis.

Apalagi,hasil penjualan buku ini, nantinya akan disumbangkan untuk kegiatan-kegiatan Biro Perempuan Forum Solidaritas Buruh Serang (FSBS) untuk melakukan penguatan dan advokasi kepada para perempuan korban kekerasan. Semoga, ketika buku ini diluncurkan dalam beberapa hari kedepan, masyarakat akan menyambut dengan antusia tinggi. Sampai disini, partisipasi teman-teman akan menjadi sangat berarti. Bahkan, mudah-mudahan abadi.

Para Penulis dan Judul Tulisan :
1. Aku Hanyalah Korban (Melati Premasita Suci)
2. Jadi Siapa Bilang Kalau Luka (Dian Nafi)
3. Ketidakberdayaanku (Faujiah Lingga)
4. Labirin Luka Suryati (Aulia Nurul Adzkia)
5. Demi Sebuah Harga Diri (Miyosi Ariefiansyah)
6. Kisah Fitri (Ariyanti)
7. Si Buta yang Tak Berdaya (Dian Prihati)
8. Bangkitlah Wahai Perempuan (Yuli Riswati)
9. Bicaralah Perempuan (Nessa Kartika)
10. Me Vs My Bos, (Selvy Erline S)
11. Pembantu-pembantu Ibu Yuki (Resti Nurfaidah)
12. Hak Buruh atas Eksploitasi dan Harga Diri Mereka (Khoirul Walid)
13. Harga Seorang Wanita (Futicha Turisqoh)
14. Menjadi Perempuan Hebat (Rosa Listyandari, S.S.)
15. Diam di Tengah Siksaan (Susanah Sutardjo )
16. Sesak perempuan Terinjak (Okti Lilis Linawati)

1 comment:

  1. Dear godchild Nessa; You are verry busy,creatief and prodruktief; Follow your heart and head, and write; With interest and a cincere greet, godpa Michiel;

    ReplyDelete