by. Nessa Kartika
Haru kenang masa gemilang
dengan piramid di sela sahara menjulang
kini terjamah roda limpah penguasa
jiwa mati para pelajar tuk pulang
negara tak tenang yang dipercaya hilang
Berontak!
Tak ada lagi aman
ikuti kemana arah angin pergi
serasa dulu ada bawa mimpi dan cita-cita
di puncak hati santiago*
menari
terbangkan aroma anyir melati
yang jua tak pasti
mungkinkah...
harta kita pun ada di negeri sendiri?
Singapore, 6 feb 11
Catatan :
* Santiago = Tokoh anak penggembala dalam buku Sang Alkemis karya Paulo Coelho

"Wahai Pak DUBES…terus terang, SAYA INGIN PULANG, SAYA SUDAH TIDAK BETAH DI MESIR. Tolonglah, kalau berniat evakuasi jangan setengah hati seperti ini. Apa harus nunggu korban-korban berikutnya yang harus ditangkap militer. Apa harus nunggu ada yang mati dari kami baru melakukan evakuasi secara besar-besaran.
Ya Allah…saya ingin menangis....
Salam
Bisyri Ichwan"
Ya Allah…saya ingin menangis....
Salam
Bisyri Ichwan"
No comments:
Post a Comment