Aku tahu
Sejak pandemi mendera
kita belum pernah bertemu
Aku dengan kesibukanku
Dia dengan kesibukannya
Dia yang pernah menjadi hari-hariku
Aku mencintainya sungguh
Seperti Bulan mencintai Bumi
Setia dengan peredarannya
Selalu ada dimana dia berada
Aku mencintainya sangat
Seperti cinta matahari pada galaxy
menghidupi
menjadikannya pusat peredaran siang malamku
sumber senyum tawaku
dan ketika dunia disapa pandemi
cinta tenggelam
menjadi rindu tak berkesudahan
Bertemu pun tak bisa
Ingin menyapa namun tak kuasa
Kemarin,
Akhirnya dipertemukan
Aku melihat rindu di matanya
dan betapa aku merindukan suaranya
tawa dan pelukannya.
Ah, cinta tak pernah sederhana
diantara kita.
25 Agt 2020