Di sebuah sudut desa di negara Korea yang sedang terjadi peperangan. Para ibu sedang menangis kebingungan karena pengumuman pak lurah, "pemerintah menyuruh para lelaki harus dikirim ke medan perang. Para ibu silahkan mengungsi dengan membawa barang yang paling berharga saja."
Para ibupun bermusyawarah. Beberapa ibu terlihat sudah menggendong televisi, kulkas, kasur bahkan kambing! Karena menurut mereka, itulah barang yang paling berharga.
Tiba2 bu lurah mempunyai ide, "mengapa harus barang? Kalau yang sebenarnya paling berharga adalah suami, anak dan ayah kita!?"
Jadilah mereka mengungsi membawa semua lelaki desa itu. Tak ada yang tersisa untuk dikirim ke peperangan lagi.
***
(100 kata dengan judul dan nama penulis)
No comments:
Post a Comment