About Me

About Me
Writer, Pengelola Rumah Baca Istana Rumbia, Staff redaksi Tabloid Taman Plaza, Admin Yayasan CENDOL Universal Nikko (Koordinator bedah cerpen OCK), perias dan Make-up artist PELANGI Asosiasi Entertainment, Crew Wonosobo Costume Carnival dan Crew 'A' Event Organizer (Multazam Network), pernah bekerja di Hongkong dan Singapura. Cerpenis Terbaik VOI RRI 2011, dan diundang untuk Upacara HUT RI ke 66 di Istana Negara bersama Presiden RI. BMI Teladan yang mengikuti Sidang Paripurna DPR RI 2011 dan menjadi tamu Ketua DPD RI. Dinobatkan sebagai Pahlawan Devisa Penulis Cerpen BNP2TKI Tahun 2011. Pemuda Pelopor Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah kategori Seni-Budaya Tahun 2012. Menyukai langit, stasiun kereta, dan warna biru. Salah satu penulis Undangan Event Ubud Writers and Readers Festival 2011 di Ubud, Bali. Dapat dihubungi via Email FB/YM : Nessa_kartika@yahoo.com.

Tuesday, August 16, 2011

14 ramadan ~ Happy Birthday, Baby

Namanya Calwin Lim Kai Jun. Lahir saat Mooncake Festival 2 tahun yang lalu. seperti umumnya chinesse, kulitnya kuning dan matanya sipit. Yang paling menggemaskan adalah bibirnya yang imut karena makan empong sejak bayi.
Aku merawatnya sejak dia umur 2 hari keluar dari Mt.Alvernia hospital pulang ke rumah di Teck Whye.

sejak pertama kali ibunya menyerahkannya padaku. sampai detik ini akulah yang mengasuhnya. 
Calwin tak menyusu asi ibunya. Entah mengapa majikanku tak mau menyusuinya.
Terlalu sibuk atau terlalu cuek, Wallahu a'lam.
Bahkan saat dia sakit, akulah yang membawanya ke dokter. semua dokter dan perawat di klinik dokter Fong, Teck Whye Centre, sampai heran sendiri dengan ulah majikanku yang seolah menelantarkan anaknya.

Aku memang seperti ibu baginya, namun tetap aku bukan ibunya. Dia sudah kuanggap anak sendiri, namun tetaplah dia bukan anakku.

Calwin mengikutiku, mencariku, menginginkanku setiap saat. Bahkan bangun tidur, orang yang dicarinya pun adalah aku.
Dia punya satu kebiasaan saat mengantuk, yaitu minta dipegang tangannya sampai jatuh tertidur, itu pun dia tak mau mami-dadynya. Hanya aku.

Dan dia adalah alarm clock-ku. Jam berapapun aku minta dia membangunkanku, dia selalu sukses membangunkanku dengan berbagai cara.
Menendang, melompat, menangis, bahkan meletakkan pantat mungil berpampersnya yang pesing tepat di depan hidungku.
Anehnya semua selalu tepat dengan jam yang kupesan padanya sebelum tidur. Terutama di bulan puasa, jam sahur. Hahaha... Ajaib.

Kini Calwin berulang tahun ke dua. Habis pula masa kontrakku sebagai pengasuhnya selama dua tahun ini.
Berat sekali rasa hatiku. Namun jika aku memperpanjang kerjaku... sangat tak adil pada Axl, putra kandungku sendiri yang kutinggalkan sejak berumur dua tahun.

Ah... selamat ulang tahun, Calwin. semoga yang terbaik bagimu.

Aku pasti akan sangat merindukanmu, anak yang bukan anakku. *peluk erat.

-oOo-

2 comments: