About Me

About Me
Writer, Pengelola Rumah Baca Istana Rumbia, Staff redaksi Tabloid Taman Plaza, Admin Yayasan CENDOL Universal Nikko (Koordinator bedah cerpen OCK), perias dan Make-up artist PELANGI Asosiasi Entertainment, Crew Wonosobo Costume Carnival dan Crew 'A' Event Organizer (Multazam Network), pernah bekerja di Hongkong dan Singapura. Cerpenis Terbaik VOI RRI 2011, dan diundang untuk Upacara HUT RI ke 66 di Istana Negara bersama Presiden RI. BMI Teladan yang mengikuti Sidang Paripurna DPR RI 2011 dan menjadi tamu Ketua DPD RI. Dinobatkan sebagai Pahlawan Devisa Penulis Cerpen BNP2TKI Tahun 2011. Pemuda Pelopor Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Tengah kategori Seni-Budaya Tahun 2012. Menyukai langit, stasiun kereta, dan warna biru. Salah satu penulis Undangan Event Ubud Writers and Readers Festival 2011 di Ubud, Bali. Dapat dihubungi via Email FB/YM : Nessa_kartika@yahoo.com.

Tuesday, August 16, 2011

[ARTIKEL KAMPUNG TKI] Dua TKI Juara Cerpen Bilik Sastra RRI

 

Jakarta, BNP2TKI (16/8)Dua Pahlawan Devisa terpilih menjadi juara cerpen terbaik Bilik Sastra Radio Republik Indonesia (RRI) Voice Of Indonesia. Dua TKI itu adalah Nadia Cahyani TKI asal Ngawi, Jawa Timur yang bekerja di Hongkong, dan Nessa Kartika, TKI asal Wonosobo yang bekerja di Singapura.
Nadia dan Nessa terpilih sebagai juara penulis cerpen terbaik Bilik Sastra Indonesia RRI Voice Of Indonesia. Dari 12 cerpen yang dirating teratas, akhirnya terpilih karya Nadia Cahyani dengan cerpen “Siluet Pahlawan”. Satu lagi karya Nessa Kartika dengan cerpen “Kelereng Putih”.
Nadia mengaku hari ini merasa surprise dan merasa bangga. Sebelumnya ia tidak menduga akan terpilih menjadi juara penulis cerpen Bilik Sastra RRI.
“Banyak orang yang mengatakan bahwa TKI adalah pahlawan devisa. Namun, saya tidak pernah merasakan hal itu. Tapi, pada hari ini saya merasa sebagai pahlawan devisa,” ujar Nadia usai menerima penghargaan sebagai juara penulis cerpen terbaik RRI Voice Of Indonesia, Selasa (16/8)
Setali tiga uang dengan Nadia, Nessa juga merasakan hal yang sama. Nessa merasa tidak percaya ketika didaulat menjadi juara cerpen Bilik Sastra RRI Voice Of Indonesia. “Saya akan terus menulis dengan karya-karya terbaik. Sebagai TKI, saya sangat bangga,” ujar Nessa.
Setelah dipilih menjadi juara terbaik, selanjutnya dua anak bangsa dari perantauan itu berkesempatan hadir ke Istana Negara pada 17 Agustus 2011 untuk mempringati detik-detik proklamasi bersama Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Sehari sebelumnya, pada Selasa (16/8), Nessa dan Nadia diundang dalam pidato kenegaraan Presiden RI di Gedung MPR RI dan bertemu dengan Ketua DPD RI.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Deputi Perlindungan BNP2TKI DR. Lisna Poelungan dan Direktur Sosialisasi Kelembagaan Penempatan BNP2TKI Ir Yunafri MM.
Menurut Lisna, menjadi juara Bilik Sastra ini adalah peristiwa yang luar biasa bagi Nadia dan Nesa. Luar biasa karena mereka adalah pahlawan devisa negara yang juga luar biasa.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap TKI di luar negeri. Dengan Nadia dan Nessa ini, TKI tidak hanya sebagai pahlawan devisa tapi juga membawa harum nama bangsa,” tutupnya.

-oOo-

Sumber :

No comments:

Post a Comment